Kamis, 16 Januari 2014

#1Hari1Ayat : 5 Tipe Wanita dalam Al-Qur'an (Zulaikha - Tipe wanita penggoda)



Tipe wanita penggoda digambarkan seperti Zulaikha ketika menggoda Nabi Yusuf. seperti yang diungkapkan dalam Al-Qur’an dalam QS. Yusuf,
 

“Dan wanita (Zulaikha) yang Yusuf tinggal di rumahnya menggoda Yusuf untuk menundukkan dirinya (kepadanya) dan dia menutup pintu-pintu, seraya berkata, “Marilah ke sini.” Yusuf berkata, “Aku berlindung kepada Allah, sungguh tuanku telah memperlakukan aku dengan baik.” Sesungguhnya orang-orang yang zalim tiada akan beruntung.” 
QS. Yusuf : 23

 

Sesungguhnya wanita itu telah bermaksud (melakukan perbuatan itu) dengan Yusuf, dan Yusufpun bermaksud (melakukan pula) dengan wanita itu andaikata dia tidak melihat tanda (dari) Tuhannya 1. Demikianlah, agar Kami memalingkan dari padanya kemungkaran dan kekejian. Sesungguhnya Yusuf itu termasuk hamba-hamba Kami yang terpilih
QS. Yusuf : 24



Keterangan 1 : Ayat ini tidaklah menunjukkan bahwa Nabi Yusuf a.s. punya keinginan yang buruk terhadap wanita itu (Zulaikha), akan tetapi godaan itu demikian besanya sehingga andaikata Dia tidak dikuatkan dengan keimanan kepada Allah s.w.t tentu Dia jatuh ke dalam kemaksiatan


Kala itu Nabi Yusuf tinggal dirumah salah seorang pembesar mesir yang mengasuhnya sejak ia dibuang kesumur oleh saudara-saudaranya. Pembesar Mesir tersebut memiliki istri yang bernama Zulaikha. Suami dan istri yang sudah dianggap orangtua oleh Nabi Yusuf. Semakin hari Nabi Yusuf tumbuh dengan ketampanan yang luar biasa hingga Zulaikha pun jatuh cinta dengan ketampanan yang dimiliki oleh Nabi Yusuf tersebut.


Dengan berbagai cara ia lakukan untuk menggoda Nabi Yusuf , hingga suatu hari ketika suaminya sedang tidak ada dirumah Ia kembali melancarkan niatnya. Ia menutup semua pintu dan memanggil Nabi Yusuf untuk masuk kedalam kamarnya dan mengutarakan niatnya agar Nabi Yusuf mau mengikuti keinginannya. Namun Nabi Yusuf yang polos menolak dan mengingatkan akan status mereka berdua dan berniat untuk keluar dari kamar tersebut tapi dengan tangkasnya Zulaikha menarik baju Nabi Yusuf hingga robek, tepat saat itu juga suami Zulaikha berdiri didepan pintu dan melihat apa yang terjadi.


Dengan liciknya Zulaikha memfitnah Nabi Yusuf dengan mengatakan bahwa Nabi Yusuflah yang telah menggodanya, Pembesar tersebut yang awalnya percaya dengan kata-kata Zulaikha kemudian menjebloskan Nabi Yusuf kedalam penjara. Namun dengan kesaksian seorang ahli yang membuktikan bahwa sebenarnya Nabi Yusuf tidak bersalah membuatnya tidak jadi dihukum. Saksi ahli tersebut mengatakan "Jika pakaian Yusuf ini koyak di hadapan, maka kata-kata Zulaikha itu benar dan Yusuf telah berdusta. Tetapi, jika baju itu koyak di belakang, maka Zulaikhalah yang berdusta dan Yusuf berkata benar.


Namun saat melihat pada pakaian Nabi Yusuf yang memang robek dibelakang kala ditarik oleh Zulaikha, maka terbuktilah bahwa Zulaikha yang berdusta tentang hal itu. Akhirnya setelah mengetahui kejadian yang sebenarnya Pembesar tersebut meminta maaf dan Nabi Yusuf pun terlepas dari segala fitnah yang dibuat oleh Zulaikha.


Dari kisah diatas dapat diambil kesimpulan bahwa kita harus menjaga diri segala yang dapat menimbulkan fitnah dan prasangka yang mungkin akan terjadi terhadap diri kita. Terkadang apa yang kita pikir baik belum tentu bisa membawa kita dalam kebaikan, karena itu kehati-hatian sangat diperlukan dalam hal apapun.
 


Word : 437

2 komentar:

  1. luar biasa sekali ketaatan nabi Yusuf kepada Allah, yang dengannya ia bisa menahan nafsunya karena takut pada azab Allah. Semoga kita, para lelaki khususnya, bisa meneladaninya yang bisa menahan syahwat yang merupakan tarikan/godaan paling besar bagi kaum laki-laki yaitu wanita

    BalasHapus