Mengabadikan
moment penting disetiap perjalanan yang kita lalui adalah hal yang sangat
menyenangkan, tak terkecuali aku yang pastinya tidak akan melewatkan berphoto
ria di tempat-tempat yang aku datangi. Menyenangkan rasanya ketika pulang dan
melihat hasil yang didapat. Kali ini aku akan share photo-photo ketika liburan
ke kota Kelahiranku, Kerinci. (sebelumnya baca ini ya… KERINCI, PULANG SETELAH 8 TAHUN )
Setelah
beristirahat selama tiga hari di rumah Oom ku di Sungai Penuh, aku melanjutkan
perjalanan ke rumah Nenekku di Tanjung Genting Siulak Deras, Kebetulan tanteku berkenan mengantarkanku
kesana, rencana aku akan menginap disana selama beberapa hari sebelum akhirnya
pulang kembali ke Kuala Tungkal, dan untuk sampai kesana dibutuhkan waktu sekitar 1 jam perjalanan. Hmm…aku semakin
kagum dengan pesatnya pertumbuhan Kabupaten Kerinci sekarang, sangat berbeda sekali
ketika aku datang 8 tahun yang lalu. Mataku pun dimanjakan oleh hijaunya perbukitan
dikiri kanan jalan yang aku lalui, sangat asri sekali.
Kedatanganku
tentunya sudah dinanti-nanti oleh keluarga besarku, setelah berpeluk ria,
bersimbah airmata dan cerita sana cerita sini, tibalah saatnya aku melepas
lelah, di tempat nenekku hawanya lebih dingin daripada di Sungai Penuh, ini
dikarenakan lokasi nya yang sangat dekat dengan Gunung Kerinci. Jika cuaca
sedang tidak berkabut dari sini akan terlihat dengan jelas Gunung Kerinci yang terjulang
tinggi.
Hhuuft….. untuk
melepaskan lelah aku sudah siap dengan peralatan tidur yang super duper tebal
ini, kaos kaki, sarung tangan, jaket tebal plus selimut super tebal juga, namun
tetap saja dingin nya masih belum bisa hilang, alhasil….aku meringkuk seperti
udang….hehe….. Sepanjang malam aku tidak bisa tidur dengan nyenyak, bahkan
hingga pagi pun dinginnya benar-benar membuatku galau sekali….:)) rasanya tidak
ingin beranjak dari tempat tidur, namun teringat rencanaku hari ini membuatku
mau tidak mau harus bersiap-siap dan Bbbrrrrrr……..seperti sedang mandi pake air
es….!!!!!
Tujuan pertamaku
adalah ketempat rekreasi yang ada di KAYU ARO dengan diantar oleh oleh Adik
sepupuku yang sebelumnya sudah diminta bantuan untuk mengantarkanku berkeliling
kesana. Setelah menempuh perjalanan kurang lebih 1 jam, mataku sudah disuguhi
dengan indahnya hamparan kebun teh milik PTPN dikiri kanan jalan yang kami
lalui, ditambah cuaca yang sedang sangat mendukung, aku juga dimanjakan dengan
pemandangan Gunung Kerinci yang menjulang tinggi, tak bisa kulukiskan betapa
bahagianya bisa kembali melihat semua keindahan ini, terlalu banyak kenangan
yang pernah tercipta disini, dulu……..aahh…sudah lah, aku sedang tak ingin
mengingat masa lalu.
Kata adik
sepupuku, lebih baik kami menyambangi tempat terjauh dulu agar nanti tidak
kemalaman pulangnya, dan tempat terjauh itu tentu saja ke Air terjun yang dikenal
dengan nama Air Terjun Telun Berasap. Aku juga gak begitu tau asal muasal
namanya mungkin karena air terjunnya menghasilkan butiran-butiran seperti
asap,, mungkin ya….hehee…
Tangga yang melelahkan |
Turun nya capek, naek nya lebih capek...hehee.. |
lagi nduut nich.... |
Untuk sampai ke lokasi
tempat melihat air terjunnya, kami harus menuruni tangga yang pastinya untuk
yang tak terbiasa akan sangat melelahkan bahkan seperti akan kehilangan nafas,
begitu juga denganku, jika tidak mengingat tujuanku rasanya ingin kubatalkan
untuk melanjutkan menuruni tangga demi tangga ini, undakannya yang berjumlah
puluhan itu benar-benar melelahkan sekali. Namun jangan kuatir, setelah
melewati tangga demi tangga suguhan dibawahnya benar-benar memanjakan mata
sekali, air terjun nya……mmmhhhh…..pokoknya bakal nyesel deh kalo ke Kerinci gak
nyampe sini.
liat dech Air Terjun nya...
liat dech Air Terjun nya...
Oh ya, biasanya
kalo hari-hari besar dilokasi ini akan penuh sesak oleh pengunjung dari
berbagai daerah baik dari lingkup Kabupaten Kerinci maupun dari daerah lain
namun kalo hari-hari biasa hanya ada
beberapa orang saja, jadi saat kesana tak banyak pengunjung yang kutemui dan kami pun jadi lebih leluasa menikmati Air terjun nya.
Bagi yang belum
pernah tinggal didaerah pegunungan pasti akan mengeluh dengan dinginnya hawa
Kayu Aro, termasuk aku yang terbiasa tinggal di daerah yang berhawa panas namun
karena sudah tahu sebelumnya jaketpun gak pernah ketinggalan kubawa
kemana-mana, apalagi kalo sedang hujan, hawa dinginnya bisa 2x lipat dinginnya
kulkas…kebayangkan??
Puas menikmati Keindahan
Air Terjun Telun Berasap, kami pun melanjutkan ketujuan selanjutnya yaitu ke
Aroma Peco sambil melihat hamparan kebun teh yang tertata rapi dan terlihat
sangat indah disepanjang jalan.
Selain itu, aku
juga tak lupa mampir untuk melihat perkebunan Kentang dan Kol milik masyarakat
Kayu Aro yang berada di tepi jalan, memang masyarakat disini mayoritas dan
terkenal sebagai petani sayuran-sayuran seperti, Kentang, Kol, Cabe, dan lain
sebagainya.
Karena keasyikan dengan pemandangan yang super duper indah ini, kami sampai tak menyadari jika haripun semakin sore dan kami harus pulang untuk istirahat dan melanjutkan lagi jalan-jalan nya keesokan hari nya...
To be Continued......
Wah sejuk sekali rasanya ya mba :-D aku sudah lama gak.ke gunung-gunung gitu, jadi mauu..
BalasHapusHttp://veeshiera.blogspot.com
sejuk banget plus dingin...hehee...,, yuk ke Kerinci....
Hapussalam kenal mbak, saya lagi cari info gunung kerinci, malah nemu blog mbak, wah nice post! terima kasih sudah berbagi tentang kerinci.
BalasHapustjuandha.blogspot.com
Salam kenal kembali, mas!! wahh, senang rasanya bisa berbagi,, ada kok blog khusus wisata Kerinci, tar saya ubek2 dlu...:))
Hapuswiii... ada air terjunnya, bisa jadi referensi nih kalau berwisata ke Kerinci
BalasHapusIya, mbak.. bukan cuma Air Terjun tapi ada Air Panas, Danau Kerinci juga....nanti juga pengen saya share,, kepanjangan kalo satu post...hehee...
HapusAir tejunya seru banget mba Emy, boleh mandi tuh di situ??
BalasHapusNgak bisa mandi disitu, mbak dhe...soal nya disitu kata orang sich angker, kalo dari atas mungkin puluhan meter baru nyampe bawah, disana cuma ada fasilitas kyk rumah-rumahan buat kita liat Air Terjun nya, dari rumah-rumahan itu aja kalo liat kebawah ngeri banget, lagian jalan kebawah nya gak ada, mbak.... itu didalam hutan banget......
Hapuswah gak tau kalo ada curug pas bermalam di kayu aro, soalnya kemarin itu langsung ke gunung 7.
BalasHapushuuuuuuuu........diulang lagi ajaaah........:)
HapusWah keren2 y mbk foto pemandangan kayu aro nya...http://kerincilike.esy.es
BalasHapus